Langsung ke konten utama

Postingan

Unggulan

barangkali aku lelah

setiap pagi, aku bangun dengan rasa yang sama: ada yang tertinggal semalam, di sudut meja, di lipatan selimut, atau mungkin di punggung mimpi yang tak sempat aku akhiri. kau tahu, beberapa pertanyaan dibiarkan menggantung seperti baju basah di jemuran, menunggu angin yang entah datang dari mana. siapa yang mengajari kita mencintai dengan cara menunggu? menunggu pesan yang tak terkirim, menunggu suara di ujung telepon yang hanya memutar nada tunggu terlalu lama. di kota ini, orang-orang berjalan cepat, padahal tak ada yang benar-benar ingin tiba. mereka hanya takut terlambat untuk sesuatu yang bahkan tidak mereka yakini. aku ingin bicara tentang rindu, tapi takut kau salah dengar. aku ingin menulis tentang kehilangan, tapi takut kau mengira aku baik-baik saja. maka kubiarkan saja: segala kata yang gagal lahir, segala isyarat yang patah di udara, segala pertemuan yang tak jadi terjadi. di antara yang tak selesai, aku diam. dan diam, barangkali, adalah caraku mencintaimu. Source: ch...

Postingan Terbaru

CINTA YANG HEBAT

SEKILAS WAJAHMU

TAMU BERNAMA RINDU

SEBUAH AKHIR

KELUARGA

LIBURAN

SEBUAH MASALAH

PERINDU SURGA

TENTANG HUJAN

MIMPI YANG SEMPURNA